Dari Surau Membangun Peradaban

ISLAM PERIODE KLASIK PART II

 

Gambar diambil dari bincangsyariah.com

UMAYYAH II DI ANDALUSIA

LATAR BELAKANG

1.      Islam terlebih dahulu masuk ke Afrika Utara dimasa pemerintahan Abdul Malik bin Marwan (685-705 M).

2.      Musa ibn Nusair ditunjuk menjadi Gubernur Afrika Utara

3.      Sebelum dikuasai Islam Afrika Utara dikuasai oleh Romawi (Kerajaan Gothic)

4.      Melalui Afrika Utara Andalusia ditaklukkan

·         Musa ibn Nusair mengutus Tharif ibn Malik membuka jalan

ü  Pasukan perang

ü  500 pasukan berkuda

ü  Melintasi selat Gibraltar (antara Maroko dengan Eropa)

ü  Dibantu raja Julian (Penguasa Ceuta) dengan kapal miliknya

ü  Berhasil memasuki Andalusia

·         Musa ibn Nusair mengutus Thariq ibn Ziyad

ü  Membawa 7000 pasukan

ü  Sebagian besar berasal dari suku Bar-bar

ü  melintasi selat yang sama dengan Tharif (Gibraltar – Jabal Tariq)

ü  Setelah menyebrangi selat Thariq membakar kapal

ü  Berhasil menguasai Cordoba, Granada, dan Toledo (Ibukota kerajaan Gothic) setelah membunuh rajanya (Roderik)

5.      Keruntuhan Umayyah I digantikan oleh Abbasiyah menyisakan satu keturuanan Umayyah yaitu Abdurrahman I dikenal dengan Abdurrahman al-Dakhil

6.      Yusuf al-Fihr yang menjabat sebagai Gubernur Andalusia menyerahkan kekuasaan kepada Abdurrahman I (755 M)

IDENTITAS DAULAH UMAYYAH II

1.      Memerintah ±365 tahun

2.      Kepala Negara disebut dengan Amir

3.      Terdapat 6 Amir dan 9 Khalifah:

1)      Abdurrahman Ad-Dakhil (756-788M)

2)      Hisyam bin Abdurrahman (788-796M)

3)      Al-Hakam bin Hisyam (796-822M)

4)      Abdurrahman al-Ausath (822-852M)

5)      Muhammad bin Abdurrahman (852-886M)

6)      Munzir bin Muhammad (886-912M)

7)      Abdurrahman an-Nasir (912-961M)

8)      Hakam al-Muntasir (961-976 M)

9)      Hisyam II (976-1009M)

10)  Muhammad II (1009-1010 M)

11)  Sulaiman (1013-1016 M)

12)  Abdurrahman IV (1016-1018 M)

13)  Abdurrahman V (1018-1023M)

14)  Muhammmad III (1023-1025M)

15)  Hisyam III (1027-1031 M)

4.      Nama Umayyah diambil dari Daulah sebelumnya Daulah Umayyah Damaskus

 

KEBIJAKAN DAULAH UMAYYAH II

1.      Periode Pertama

·         Andalusia dibawah kekuasaan Umayyah I

2.      Periode Kedua

·         Kepala Negara disebut Amir

3.      Periode Ketiga

·         Kepala Negara disebut Khalifah

·         Abdurrahman al-Nashir membangun Universitas Cordova dengan perpustakaan yang memiliki ribuan buku

·         Mampu menyaingi kemajuan Abbasiyah di Baghdad

·         Masyarakat sejahtera dan Makmur

·         Percepatan pembanunan kota

4.      Periode Keempat

·         Terjadi perpecahan dengan munculnya kerajaan-kerajaan kecil (mulk al-Thawaif) berpusat di Seville

·         Umayyah II melemah

5.      Periode Kelima

·         Munculnya kerajaan Murabithun (Dari Afrika Utara)

·         Murabithun mendominasi di Spanyol dan melindungi Umat Islam dari serangan Kristen di Andalusia

6.      Periode Keenam

·         Kekuasaan Islam hanya tinggal di Granada

·         Dibawah kekuasaan Bani Ahmar

·         Bani Ahmar bisa memajukan Islam seperti dimasa Abdurrahman al-Nashir

·         Namun wilayah kekuasaannya kecil

 

KEMAJUAN DAULAH UMAYYAH II

1.      Ilmu Pengetahuan dan Sains

a)      Filsafat

·         Atas inisiatif Hakam II  menimpor Filsafat timur dalam jumlah besar. Universitas Cordova memiliki perpustakaan yang sebanding dengan yang dimiliki Abbasiyah

·         Tokoh;

ü  Abubakar Muhammad  ibn al-Sayigh (Ibn Bajah) – Granada – Tadbir al-Mutawahid

ü  Abubakar ibn Thufail (Ibn Thufail) – Wady, Granada – Filsuf, Astronom, dan Dokter – Hay ibn Yaqzan.

ü  Ibn Rusyd – Cordova – keserasian Agama dan Filsafat – Mabadi’ Falasafah, Kulliyat, Tafsir Urjuza, Kasyf Afillah – menulis kitab Fiqh Bidayah al-Mujtahid – membantah buku Tahafut al-Falasafah (al-Ghazali) dengan Tahafut al-Tahafut al-Falasafah.

b)      Sains

·         Abbas ibn Fams – Kimiawan dan Astronom – penemu pembuatan kaca dari batu

·         Ahmad ibn Ibas – Farmasi

·         Ibn Jubair – Geografi – menulis tentang Negeri-negeri Muslim Mediterania dan Sicilia

·         Ibn Batutah – Geografi – mengarungi lautan hingga sampai ke Samudra Pasai dan Cina

·         Nasawi (Belajar dari buku terjemahan Ibrahim al-Fazari) – matematika – mengenalkan angka-angka India seperti (0.1.2.3 dst.) – angka ini lebih dikenal dengan angka Arab

·         Kedokteran;

ü  Thabib ibn Qurra (Bapak ilmu kimia)

ü  Al-Razi atau Razes (terkenal dibidang penyakit Campak dan Cacar) – karyanya diterjemahkan kebahasa Latin

ü  Ibn Sina (Avicenna) – filsuf, ahli music dan dokter – shafa, najat, sadidiya, dan al-Qanun fi al-Thib. – bukunya yang terakhir diterjemahkan ke bahasa latin – bapak kedokteran

c)      Fiqh

·         Menganut Mazhab Maliki

·         Diperkenalkan pertamakali oleh Ziyad ibn Abdurrahman

·         Qadhi di pegang olah Ibn Yahya

·         Tokoh:

ü  Abu Bakar ibn Quthiyah

ü  Munzir ibn Said al-Baluthi

ü  Hazm

d)     Sejarah

·         Ibn Khaldun – Muqaddimah – teori perkembangan sejarah – menjadi tumpuan ilmuwan barat dan perumus filsafat sejarah

·         Yahya ibn Hakam (al-Gazzal) – penyair

·         Abu bakar ibn Muhammad (ibn Quthiyah) – Tarikh iftitah al-Andalus – penafsirannya terhadap peristiwa di Spanyol

2.      Peradaban dan Pembangunan

a)      Cordova

·         Ibu kita spanyol sebelum Islam

·         Dibangun taman dan jembatan ditas sungai yang mengalir di kota

·         Masjid Raya Cordova

·         Istana Damsyk

·         Fasilitas umum tertata rapi dengan saluran air 80 KM

·         Al-Qasr al-Kabir  berisi gedung-gedung istana megah

·         Rushafat istana yang dikelilingi oleh taman disebelah barat laut

b)      Granada

·         Pusat pemerintahan terakhir di Spanyol

·         Arsitekturnya terkenal diseluruh Eropa

·         Istana al-Hamra bukti kemajuan arsitektur yang tidak tertandingi

·         Contoh lainnya;

ü  Istana al-Ghaza

ü  Menara Girilda

ü  Kota al-Zahra (Kota Satelit di Bukit Sierra Monera) dilengkapi masjid tanpa atap dan air mengalir di tengah Masjid.

3.      Faktor Kemajuan Andalusia

a)      Heterogenitas komposisi masyarakat di Andalusia mendorong terciptanya iklim intelektual yang maju. Islam datang dengan semangat toleransi yang begitu tinggi yang sudah berlangsung sebelumnya

b)      Adanya semangat kesatuan budaya Islam yang timbul pada pemikiran ulama dan para ilmuwan

c)      Persaiangan antara Mulk at-Tawaif (kerajaan-kerajaan kecil) justru menyebabkan perkembangan peradaban di sekitar Cordoba. Semuanya bersaing ingin menandingi Cordoba dalam hal ilmu pengetahuan, satra, seni dan kebudayaan

d)     Adanya dorongan dari para penguasa yang mempelopori kegiatan ilmiyah, sehingga muncul ilmuwan-ilmuwan yang kompeten dalam bidangnya

 

KEMUNDURAN DAULAH UMAYYAH II

1.      Tidak jelasnya system peralihan kekuasaan

2.      Tidak adanya ideology pemersatu

3.      Keterpurukan ekonomi

4.      Terasing

5.      Semakin kuatnya gerakan Kristen di Andalusia

Share:
Location: Lubuklinggau, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar




Popular Posts

Recent Posts